Lapas Bukittinggi melakukan kegiatan tes urine bagi petugas dan warga binaan, sebagai komitmen mendukung Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), Jum’at (19/7/2024).
Menurut Kalapas Kelas IIA Bukittinggi Herdianto, Tes Urine ini ditujukan bagi seluruh Warga Binaan maupun Petugas yang terdiri dari 15 orang warga binaan dan 6 orang petugas. “Jumlah tersebut dipilih secara acak dan bergantian dalam setiap pelaksanaan kegiatan” ungkapnya.
Berdasarkan hasil tes urine yang telah dilakukan, tidak ditemukan adanya Warga Binaan maupun Petugas yang teridentifikasi menggunakan atau mengkonsumsi narkoba.
Kegiatan Penegakan P4GN yang menjadi agenda rutin di Lapas Bukittinggi ini merupakan tindak lanjut dari arahan Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham RI terkait 3+1 Kunci Pemasyarakatan Maju, yang salah satunya adalah pemberantasan narkoba.
Selain itu, hal ini juga menjadi bukti konkrit dalam mewujudkan Lapas Bukittinggi yang bersih dari Narkoba.
Kegiatan pengecekan tes urine ini dimaksudkan sebagai bentuk deteksi dini penyalahgunaan obat terlarang di lingkungan Lapas Bukittinggi.
Selain itu, dilaksanakannya kegiatan ini merupakan bentuk komitmen nyata dari Lapas Kelas IIA Bukittinggi dalam memerangi narkoba sehingga dapat mmendukung terwujudnya Program P4GN yang efektif dan Lapas Bersih dari Narkoba.
